Detail Berita

Mengenal Abdul Muis, Jurnalis Bandung sebagai Pahlawan Nasional Pertama

Abdul Muis lahir pada tanggal 3 Juni 1883 di Bukittinggi, Sumatra Barat. Ia adalah putra Datuk Tumenggung Lareh, Sungai Puar. Seperti halnya orang Minangkabau, Abdul Muis juga memiliki jiwa petualang yang tinggi. Sejak masih remaja, ia sudah berani meninggalkan kampung halamannya, merantau ke Pulau Jawa. Bahkan, masa tuanya pun dihabiskannya di perantauan.

Abdul Muis atau Abdoel Moeis (ejaan lama) merupakan nama besar jurnalis yang sampai saat ini dikenal sebagai sosok berpengaruh di masa kolonial Belanda. Ia banyak terjun di dunia media cetak hingga panggung politik untuk melawan kekejaman bangsa penjajah terutama di wilayah Bandung dan Garut, Jawa Barat. 

Tak sampai di situ, pejuang kelahiran Sungai Puar, Bukittinggi, Sumatera Barat 3 Juni 1883 itu juga seorang sastrawan, dengan karya besarnya berjudul "Salah Asuhan" yang jadi ujung tombak kemajuan novel di Indonesia ketika itu. Sosoknya yang penuh keberanian, menghantarkan putra Datuk Tumenggung Lareh tersebut menjadi pahlawan nasional pertama yang dinobatkan oleh Presiden Soekarno usai dua bulan meninggal dunia.

Berita Lain