Jenggot Musa
Jenggot Musa atau Spanish Moss juga menjadi tanaman yang cukup tren di Tahun 2020. Jenggot Musa adalah tanaman unik dari keluarga bromeliads (Bromeliaceae) yang pada habitatnya tumbuh menggantung pada dahan-dahan pohon. Tanaman unik ini biasa tergantung di halaman rumah tanpa media apa pun. Tanaman ini dikenal sebagai tanaman gantung yang indah.
Tanaman ini berupa lembaran helai dan berwarna putih serupa warna uban. Maka dari itu, tanaman ini di Indonesia disebut jenggot musa. Hanya saja, di beberapa negara lain juga punya penyebutan yang berbeda.
Jenggot musa berkembang biak dari biji dengan bantuan angin dan burung. Saat mekar, tumbuhan ini bisa sangat harum di pagi hari, terutama saat berada di tempat teduh. Tumbuhnya di ketinggian 0 hingga lebih dari 3.000 meter yang beriklim hangat dengan kelembabannya yang tinggi hingga rata-rata.
Uniknya, tanaman ini menyerap kelembaban dan nutrisi terutama kalsium dari udara dan air. Batang tipisnya ditutupi dengan sisik abu-abu yang merupakan daun kecil. Tanaman ini tidak memiliki akar sehingga daun kecil ini membantu menyerap nutrisi dan kelembaban. Tak banyak yang tahu bahwa bunganya sendiri kecil dan berwarna kuning pucat atau kuning kehijauan. Tanaman ini biasanya mekar pada periode musim panas dan akan terasa harum di pagi hari atau saat cahaya meredup.